Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kapolda dan Segenap PJU Melaksanakan Shalat Idul Adha di Lapangan Bhara Daksa Polda NTB

 

MATARAM, NTB - Kapolda NTB Irjen Pol Drs. Umar Faruq dan Wakapolda NTB Brigjen Drs. Ruslan Aspan  bersama segenap PJU dan masyarakat sekitar mengikuti solat Idul Adha 1445 H/2024 M di lapangan Bhara Daksa Polda NTB pada Senin 17/06/2024.

Sebagai Khotib, Muhammad Iqbal menceritakan kisah perjalanan nabi Ibrahim AS bersama Istri dan putranya.  ketiganya sebagai manusia agung yang kisahnya tertulis dalam sejarah. 

Diceritakan pada 4.500 tahun silam Allah SWT memerintahkan Ibrahim untuk meninggalkan negeri Syam menuju suatu tempat berbentuk lembah tandus. Dengan tanpa ragu Ibrahim mengajak istri dan anaknya menuju tempat tersebut dengan berjalan kaki sepanjang 2000 KM. 

Ditengah perjalanan, Ibrahim meninggalkan Istri dan anaknya di Mekkah kala itu. Lalu Ibrahim pada suatu hari bermimpi, ia diperintahkan oleh Allah SWT untuk menyembelih putranya. Dengan sabar dan ikhlas Ibrahim menengok istrinya Siti Hajar dan Putranya Ismail di Makah. 

"Hai Putraku, Aku bermimpi untuk menyembelih mu" Kata Ibrahim kepada putranya. Lalu kemudian dijawab dengan tegas oleh sang putra yang kala itu berusia 7 tahun. "wahai ayahku, laksanakan perintah itu" jawab Ismail. 

Ibrahim sadar bahwa istri dan anaknya Ismail adalah keluarga yang dicintainya. Melihat ketaatan Ibrahim, tiba-tiba Allah SWT memerintahkannya menggantikan dengan seekor kibas.

Khotib menyimpulkan sesungguhnya Ibrahim menjadi model bagi seluruh bapak-bapak. Bagaimana nilai-nila ketaqwaan yang dimiliki Ibrahim dapat menjadi toladan bagi umat muslim untuk mencontohi ketaqwaan sehingga dapat diterapkan di kehidupan sehari-hari. 

Mudah-mudahan sebagai bapak, sebagai pemimpin keluarga, maka apa yang dilakukan Ibrahim dapat dijadikan pengalaman yang harus ditiru dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari. 

Begitu pula dengan eksistensi seorang perempuan yang bernama Siti Hajar, Khotib menyimpulkan bahwa perlu kiranya mempersiapkan perempuan seperti Siti Hajar karena sama halnya mempersiapkan perempuan-perempuan hebat di masa yang akan datang. 

"Semoga Allah SWT memberkahi perjalanan hidup kita baik di dunia maupun kelak diakherat" tutupnya.

Sementara itu Kapolda NTB mengatakan, makna Hari Raya Qurban ini melambangkan keikhlasan sebagai wujud ketaqwaan umat muslim kepada perintah Allah SWT. 

"Alhamdulillah Allah SWT memberikan rezeki kepada kita semua, sehingga pada tahun ini kita di Polda NTB berkesempatan menyembelih hewan kurban, yang nantinya akan di bagikan kepada masyarakat yang berhak menerima" Kata Kapolda. 

"Ini wujud kepedulian terhadap sesama dan bentuk rasa syukur kita kepada Allah SWT yang telah memberikan rezki dan kesehatan sehingga masih diberikan kesempatan menjalankan perintahnya" Jelas Kapolda.

Posting Komentar untuk "Kapolda dan Segenap PJU Melaksanakan Shalat Idul Adha di Lapangan Bhara Daksa Polda NTB"