Komite Medik RSUD Praya Gelar Mini Simposium
LOMBOK TENGAH, NTB - Komite Medik RSUD Praya bekerjasama dengan IDI cabang Lombok Tengah dan PDGI cabang Lombok Tengah menyelenggarakan mini simposium atau simposium sehari bertajuk "Continuing Medical Education of Praya Hospital's Medical Committee (Comed) Session 2", atau Pendidikan Kedokteran Berkelanjutan Komite Medik RSUD Praya ke dua bertempat di Auditorium RSUD Praya Kabupaten Lombok Tengah pada Sabtu, 17/09/2023.
"Comed diselenggarakan tiap tahun, dan tahun ini masih dalam rangkaian perayaan HUT RSUD Praya ke - 64" kata dr. Hilman Harisudin, SpKFR selaku ketua panitia.
Tema Comed Edisi 2 kali ini adalah: "Improving Health Services With The Latest and Integrated Services in Central Lombok", atau "Peningkatan Pelayanan Kesehatan dengan Layanan Terbaru dan Terintegrasi di Lombok Tengah".
Adapun peserta yang hadir diantaranya anggota IDI Cabang Lombok Tengah, para dokter dari RSUD Praya maupun dari Rumah Sakit (RS) Swasta, Puskesmas serta klinik se - Lombok Tengah, ada juga dari luar Lombok Tengah dan anggota PDGI Cabang Lombok Tengah, para dokter gigi se Lombok Tengah.
Sebagai pembicara yang merupakan pembicara Nasional 1 orang berasal dari RSUP Dr. Ngoerah Denpasar, dr. Gede Wira Mahadita, SpPD, KGH, MBiomed. Dengan membawakan materi tentang kesehatan ginjal, bagaimana mencegah, lalu mengidentifikasi secara dini serta manajemen tatalakasana penyakit ginjal kronis.
Sementara pembicara-pembicara lokal yang dihadirkan diantaranya Dr. Andrew C Taufik, SpOG, ia menyampaikan tentang deteksi dini kanker leher rahim, suatu kasus keganasan yg angka kejadiannya sangat tinggi, dan seringkali terlambat didiagnosis sehingga menimbulkan angka kematian yang juga tinggi.
Dr. Baiq Dewi Prepti Anggriyani, SpMK, membawakan materi tentang peran laboratorium mikrobiologi klinis dalam membantu para klinisi menentukan antibiotik yang paling pas untuk mengatasi suatu penyakit infeksi tertentu.
Dr. Hilma Harisudin, SpKFR. Ia adalah ahli rehabilitasi medik paling anyar yang ada di RSUD Praya, siap memberikan layanan - layanan fisioterapi untuk berbagai kasus neuro - musculo - skeletal, layanan tumbuh kembang, dan sebagainya.
Dr. Setio Rini, Sp.PK (K), M. menyampaikan tentang pemeriksaan - pemeriksaan kunci pada kasus-kasus penyakit jantung.
Terakhir, drg. Muslita Rizki Wahyuni, SpBM, seorang dokter gigi ahli bedah mulut, yang juga baru dimiliki oleh RSUD Praya. Beliau menyampaikan tentang kesiapan RSUD Praya menangani berbagai kasus bedah mulut, baik kasus infeksi, kasus trauma maupun kasus-kasus tumor/keganasan.
Dalam sambutannya, Direktur RSUD Praya sekaligus Ketua IDI Cabang Lombok Tengah, dr. Mamang Bagiansah, SpPD., FINASIM, memberi apresiasi yang luar biasa atas terselenggaranya Comed Sesi 2 ini.
"Kita hadir disini, tidak hanya karena akan memperoleh begitu banyak update ilmu yang luar biasa dari para pembicara, namun yang tidak kalah penting adalah silaturrahmi antar kita semua, sebagai salah satu bagian dari pemberi layanan kesehatan yang berkualitas di Lombok Tengah khususnya" Jelas dr. Mamang Bagiansah.
Sementara itu ketua panitia Comed 2, dr. Hilman Harisudin, SpKFR menekankan juga bahwa melalui kegiatan ini, ada hubungan yang semakin baik dan terintegrasi antara Faskes Primer (puskesmas dan klinik) dengan Faskes Rujukan. "RSUD Praya terus berbenah, mengembangkan layanan - layanan baru yang berkualitas, ini akan menjadi alternatif bagi masyarakat lombok tengah untuk berkonsultasi dan mengobati penyakitnya. Artinya tidak perlu lagi repot berobat ke Rumah Sakit yang jauh. Cukup di RSUD Praya saja," jelasnya.
Dr. IGN Sutama, SpOG, ketua Komite Medik RSUD Praya, menjelaskan lebih lanjut, sebentar lagi akan ada layanan bedah saraf disini, layanan cuci darah juga terus akan meningkat, dan lain-lain. Beliau tidak henti mengajak semua elemen untuk bersama - sama membenahi pelayanan di RSUD Praya sebagaimana jargon Beriuk Meriri yang selalu dikampanyekan.
Posting Komentar untuk "Komite Medik RSUD Praya Gelar Mini Simposium"