Diduga Ingkar Janji, Gabungan LSM Geruduk Kantor Bupati Lombok Utara

LOMBOK UTARA, NTB - Gabungan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) di Kabupaten Lombok Utara melakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Bupati, tuntut janji kampanye Bupati terpilih pada Senin 29/05/2023.

Masa gabungan aksi unjuk menilai Bupati terpilih H. Djohan Syamsu ingkar janji.

Adapun janji saat kampanye Bupati terpilih tersebut adalah menuntaskan pembangunan RTG dan bantuan sosial (Bansos) kepada warga Kabupaten Lombok Utara namun faktanya hingga menjelang akhir jabatannya bangunan RTG tersebut belum juga tuntas.

Sejumlah masa aksi unjuk rasa mengaku kecewa karna tidak ditemui oleh Bupati Lombok Utara.

Setelah beberapa lama melakukan orasi masa aksi unjuk rasa akhirnya ditemui oleh Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lombok Utara Zaldi Rahadian, ST.

Masa aksi unjuk rasa akhirnya bersedia melakukan dialog dengan Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lombok utara di ruang kerjanya.

Dalam penyampaiannya kepada masa aksi unjuk rasa, Zaldi Rahadian menyampaikan bahwa pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Utara sudah mengusulkan dana pembangunan RTG pada anggaran perubahan yang kemungkinan akan keluar pada bulan Oktober 2023.

Tidak hanya itu pihak Pemerintah Daerah Kabupaten Lombok Utara juga sudah mengusulkan ke BNPB dan sedang melengkapi kekurangan berkas yang di butuhkan.

Kepala pelaksanaan BNPB Kabupaten Lombok Utara juga menyampaikan masa pembangunan RTG sampai akhir tahun 2024. Jelasnnya.

"Jadi kita masih melengkapi berkas kekurangan untuk pengusulan pembangunan Rumah bantuan" Tutupnya.

Masa aksi unjuk rasa akhirnya membubarkan diri. Adapun masa aksi yang melakukan unjuk rasa tersebut adalah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Barnas PD yang diketuai oleh Hamdan dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) BIMBO yang diketuai oleh Haji Bimbo Asmuni dengan jumlah masa aksi puluhan orang.

Pihak Pemerintah Daerah Lombok Utara sampai berita ini dimuat belum memberikan tanggapan.