Sat Samapta Polres Lombok Utara Evakuasi WNA Jatuh dari Air Terjun
Menerima informasi tersebut, personel Sat Samapta Polres Lombok Utara, mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP), dipimpin KBO Samapta, IPDA I Made Putra Gunawan, dan 5 orang personel.
Kasat Samapta Polres Lombok Utara, IPTU I Gusti Made Suarjaya membenarkan kejadian tersebut.
"Mendapat informasi, personel kami langsung merespon cepat dengan mendatangi TKP. Proses evakuasi dipimpin KBO dibantu lima personel bersama Polsek Gangga dan tim SAR serta warga setempat," ungkapnya.
Kata Gusti, akibat kejadian tersebut, korban asal Jerman itu mengalami patah tulang pada bahu sebelah kiri. Selain itu, wanita berusia 73 tahun itu juga mengalami patah kaki kiri. "Posisi terjatuhnya korban di tebing yang curam," ujarnya.
Menurut keterangan saksi di TKP, Agus Budiawan, dirinya saat itu berada di dekat TKP dan mendengar adanya teriakan minta tolong dari korban. "Saksi kemudian memanggil warga untuk bersama-sama menolong korban," bebernya.
Pukul 11.11 wita, personel Sat Samapta Polres Lombok Utara berhasil mengevakuasi korban, dengan dibantu Polsek Gangga, tim SAR serta warga setempat.
"Untuk Standar prosedur dalam penangan kejadian laka di periran khusus sungai danau dan laut , Sat Samapta sudah dibekali dengan pelatihan pelatihan khusus SAR dan memiliki alat alat rescew yang cukup memadai hingga memiliki personil khusus yang kami stand by kan jika dibutuhkan dalam penangan SAR, bencana alam lainnya" tutup IPTU I Gusti Made Suarjaya.
Posting Komentar untuk "Sat Samapta Polres Lombok Utara Evakuasi WNA Jatuh dari Air Terjun"