Makam Ketak Jadi Salah Satu Wisata Religi Yang dikunjungi Penziarah Setelah Idul Fitri
LOMBOK TENGAH, NTB Momen hari raya idul Fitri 1444 H dimanfaatkan masyarakat untuk bersilaturahmi kepada sanak keluarga, selain itu juga dimanfaatkan sebagian masyarakat untuk berziarah ke tempat tempat dianggap bersejarah dalam penyebaran agama islam di Lombok seperti makam para wali.
Mengantisipasi adanya hal hal yang tidak diinginkan serta sebagai salah satu upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) Bhabinkamtibmas bersama Babinsa Desa Monggas Kecamatan Kopang Kabupaten Lombok Tengah melaksanakan pengamanan saat masyarakat melaksanakan ziarah di makam salah satu wali yang ada di Ketak Desa Monggas Kecamatan Kopang Kabupaten Lombok Tengah pada Minggu 23/04/2023.
Hal tersebut disampaikan Kapolres Lombok Tengah AKBP Irfan Nurmansyah, SIK, MM melalui Kapolsek Kopang AKP Suherdi dalam keterangan tertulisnya.
"Makam Ketak merupakan salah satu makam yang kerap dikunjungi masyarakat baik dari Kabupaten Lombok Tengah sendiri maupun Kabupaten lain yang ada di Provinsi NTB bahkan dari luar Provinsi NTB" Jelas AKP Suherdi.
Selain itu makam Ketat merupakan salah satu makam wali Allah yang familiar di masyarakat Lombok dengan sebutan Datok Lopan sebagai penyebar agama Islam khusunya di Kabupaten Lombok Tengah.
Makam Ketak atau Datok Lopan tidak hanya dikunjungi masyarakat pada saat hari besar agama Islam namun hampir setiap hari juga terdapat masyarakat yang melakukan ziarah.
"Mengantisipasi adanya hal hal yang tidak diinginkan kepada para penziarah Bhabinkamtibmas dan Babinsa Desa Monggas meningkatkan kegiatan pengamanan dengan adanya lonjakan penziarah makam" Ungkap Kapolsek.
Bhabinkamtibmas Desa Monggas terus bersinergi dan menjalin komunikasi dengan Babinsa, Pemerintah Desa, tokoh Agama tokoh masyarakat setempat untuk mengantisipasi, menjaga serta memelihara keamanan dan ketertiban baik bagi penziarah maupun masyarakat setempat. Tutup AKP Suherdi.
Posting Komentar untuk "Makam Ketak Jadi Salah Satu Wisata Religi Yang dikunjungi Penziarah Setelah Idul Fitri"